Jelang Perkuliahan Tatap Muka, Yuk Ikuti 5 Tips Ini!!

Sumber : Google

Semenjak pandemi Covid-19 melanda dunia pada awal 2020 lalu, perubahan ekstrem terjadi pada kehidupan manusia. Indonesia menjadi salah satu negara yang turut terdampak. Selain sektor ekonomi, sektor pendidikan juga ikut merasakan hantaman pandemi ketika kegiatan belajar-mengajar harus diadakan secara online.

Kabar baiknya, pada tahun 2022 kita sudah mulai merasakan angin segar dari turunnya kasus positif Covid-19. Hal ini pula yang membuat institusi pendidikan seperti perguruan tinggi mulai memberlakukan Pertemuan Tatap Muka (PTM).

Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) untuk kedua kalinya mengeluarkan edaran baru mengenai Perkuliahan Tatap Muka (PTM) pada semester ganjil tahun akademik 2022/2023. Hal ini dituliskan melalui Surat Edaran (SE) nomor B/1001/UN43/PK.00.03/2022 yang telah diedarkan pada 13 Juni. Surat edaran ini berisikan Untirta menambah persentase kuliah offline sebanyak minimal 40% dan maksimal 70%.

Di mana sebelumnya, Untirta juga telah mengeluarkan Surat Edaran PTM nomor B/602/UN43/PK.00.03/2022 pada tanggal 4 April mengenai perkuliahan offline sebesar 30% dan 70% online yang diberlakukan setelah Ujian Tengah Semester (UTS).

Merespon surat edaran tersebut, maka berikut ini 5 tips supaya kamu bisa memulai PTM dengan aman dan nyaman.

  1. Tetap Jaga Protokol Kesehatan

Tidak bisa dipungkiri protokol kesehatan seperti jaga jarak, pakai masker, serta cuci tangan harus tetap dilakukan meskipun pandemi mulai mereda. Hal ini untuk mencegah terjadinya penularan virus kembali.

  1. Hindari Menyentuh Benda Sembarangan

Ketika melakukan PTM, tentunya kita akan sering melakukan aktivitas sederhana seperti membuka pintu kelas ataupun ruangan lain. Usahakan untuk tidak bersentuhan langsung dengan benda-benda yang memang sering di sentuh oleh banyak orang. Hal ini untuk berjaga dari kemungkinan bahwa benda tersebut bisa saja menjadi media penyebaran virus Corona.

  1. Persiapkan Perlengkapan Kuliah Pribadi

Perlengkapan pribadi seperti alat makan, minum, dan perlengkapan ibadah penting untuk dibawa secara perseorangan untuk menghindari penggunaan bersama sehingga dapat mencegah penyebaran virus.

  1. Kartu Debit atau Dompet Digital

Virus dapat menyebar melalui sentuhan tangan. Penggunaan uang tunai akan memperbesar risiko penularan. Oleh karena itu, lebih baik menggunakan metode cashless dalam melakukan transaksi. Jika hal ini tidak memungkinkan, maka cucilah tangan atau gunakan hand sanitizer setelah melakukan transaksi.

  1. Konsumsi Vitamin dan Obat-obatan

Selain asupan makanan yang bergizi, mempertahankan kekuatan imun tubuh juga dapat dibantu dengan mengonsumsi vitamin dan obat-obatan. Pililah vitamin dan obat-obatan yang sesuai untuk kebutuhan tubuh. Jangan lupa untuk konsultasikan pada tenaga ahli jika memang dibutuhkan.

Nah, demikian 5 tips untuk menghadapi pertemuan tatap muka setelah 2 tahun dalam kondisi pandemi. Alangkah baiknya untuk tetap berhati-hati agar angka penularan Covid-19 tidak lagi meningkat.

  • Penulis: Iwan, Windi
  • Editor : Asri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *